Jumat, 21 Oktober 2016

Profil Kecamatan Ulakan Tapakis

Kecamatan Ulakan Tapakis merupakan satu dari 17 (tujuh belas) kecamatan  yang terdapat di Kabupaten Padang Pariaman dengan luas wilayah 38,85 Km2 dan jumlah penduduk 18.369 jiwa.  Kecamatan Ulakan Tapakis terletak di pantai barat Pulau Sumatera dengan panjang garis pantai 7,5 km dan ketinggian dari permukaan laut 2,0 M dpl . Kecamatan Ulakan Tapakis mempunyai 1 (satu) buah pulau kecil, yaitu Pulau Pieh seluas 3 ha. 
  • 1. Kondisi Geografis
Secara geografis Kecamatan Ulakan Tapakis terletak pada 0º18’30″-0º50′ Lintang Selatan dan 99º56′-100º28′ Bujur Timur dengan batas wilayah sebagai berikut :
  • ð Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Nan Sabaris
  • ð Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Batang Anai
  • ð Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Lubuk Alung
  • ð Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Indonesia.

Secara administrasi pemerintahan, Kecamatan Ulakan Tapakis terdiri dari 2 (dua) nagari dan 33 (tiga puluh tiga) korong. Berikut ini data dari masing-masing nagari.
TABEL 1
NAMA-NAMA NAGARI DAN KORONG
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO NAMA NAGARI JUMLAH/NAMA KORONG LUAS (Ha)
1 ULAKAN 19 KORONG
21


  • 1. Lapau Kandang
  • 2. Maransi
  • 3. Kampuang Ladang
  • 4. Tiram
  • 5. Sei Gimba Gantiang
  • 6. Sikabu
  • 7. Padang Toboh
  • 8. Kampuang Koto
  • 9. Kampuang Galapuang
  • 10. Pasa Ulakan
  • 11. Padang Pauah
  • 12. Bungo Pasang
  • 13. Gantiang Tangah Padang
  • 14. Cubadak Palak Gadang
  • 15. Manggopoh Dalam
  • 16. Manggopoh Ujuang
  • 17. Binuang
  • 18. Koto Panjang
  • 19. Tanjuang Medan

1 TAPAKIS 14 KORONG
18


  • 1. Batang Gadang
  • 2. Tiram
  • 3. Rimbo Karambia
  • 4. Surau Kandang
  • 5. Parit
  • 6. Batang Kambaru
  • 7. Surau Duku
  • 8. Kalamuntuang
  • 9. Lubuak Aro
  • 10. Kampuang Pauah
  • 11. Kubu
  • 12. Rawang
  • 13. Kasai
  • 14. Kabun

Sumber : Data diolah, 2008.
Jarak Nagari ke Ibukota Kecamatan, Kabupaten dan Propinsi tergambar pada table berikut ini.

TABEL 2
JARAK NAGARI-NAGARI DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
KE IBUKOTA KECAMATAN, KABUPATEN DAN PROPINSI
NO.
NAGARI
JARAK KE IBUKOTA
KECAMATAN
KABUPATEN
PROPINSI
1.
Ulakan
1
7
58
2.
Tapakis
7
13
10
Sumber : KDA, 2007.
  • 2. Kependudukan
•a.Jumlah Penduduk
Berdasarkan laporan kependudukan, jumlah penduduk kecamatan Ulakan Tapakis adalah sebagai berikut :

TABEL 3
JUMLAH PENDUDUK DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS TAHUN 2008
NO.
NAGARI
JUMLAH KK
JUMLAH PENDUDUK (Jiwa)
L
P
JUMLAH
1.
Ulakan
3.169
6.673
6.878
13.559
2.
Tapakis
1.238
2.292
2.501
4.810

4.407
8.965
9.379
18.344
Sumber : Laporan Kependudukan Bulan Agustus 2008
•b.            Mata Pencaharian Penduduk
  • 3. Hidrologi
Kecamatan Ulakan Tapakis dilalui oleh 2 buah sungai yaitu Batang Ulakan dan Batang Tapakis. Secara ekonomis, sungai-sungai ini merupakan pendukung bagi kegiatan irigasi dan budidaya perikanan oleh masyarakat Ulakan dan Tapakis.
  • 4. Daerah Rawan Bencana
Daerah rawan bencana di kecamatan Ulakan Tapakis digolongkan menjadi 3 bagian yaitu bencana banjir, bencana gempa bumi dan tsunami.
•a.Banjir
Penyebab dari bencana alam banjir di kecamatan Ulakan Tapakis adalah curah hujan yang cukup tinggi, tipe dan karakter daerah sebagai tempat bermuaranya sungai-sungai dan kurang normalnya aliran sungai. Secara umum bencana banjir yang sering pada saat curah hujan tinggi disebabkan oleh kondisi sungai yang kurang normal sehingga menghambat aliran air.
Dari 2 (dua) sungai yanag ada di kecamatan Ulakan Tapakis, 1 (satu) diantaranya yaitu Batang Tapakis telah dilaksanakan normalisasi sungai pada tahun 2007 terutama pada bagian muara. Dengan adanya pelaksanaan normalisasi ini, selama musim hujan pada akhir tahun 2008 dan awal tahun 2008 tidak terjadi lagi banjir disekitar Batang Tapakis.
•b.            Gempa Bumi dan Tsunami
Dari identifikasi bencana yang dilakukan, didapatkan bahwa bencana yang sering terjadi di Ulakan adalah banjir, kebakaran, abrasi pantai daan gempa serta tsunami sebagaimana data di bawah ini.
TABEL 4
DATA KERENTANAN TERHADAP BENCANA
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS BENCANA
JML KORONG TERANCAM
JML PENDUDUK TERANCAM
1
Banjir
21
8.902
2
Gempa dan Tsunami
33
18.369
3
Abrasi Pantai
7
453
Sumber : Hasil Pendataan Kerjasama dengan LSM Kogami, 2007.
Bencana banjir sering terjadi pada saat musim hujan pada sekitar dua aliran sungai di Ulakan dan Tapakis. Bencana ini menyebabkan terganggunya aktifitas masyarakat yang biasanya berlangsung 1 sampai 2 hari.
Kecamatan Ulakan Tapakis juga sangat rentan terhadap bahaya gempa dan tsunami. Hal ini disebabkan karena wilayahnya yang berada di pesisir pantai. Dalam hal ini, pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melalui program peningkatan kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana, telah dilaksanakan sosialisasi mengenai kesiagaan terhadap bencana (disaster preparedness). Upaya membangun kesiagaan ini melibatkan seluruh komponen masyarakat dan pelajar yang dilaksanakan melalui sosialisasi dan simulasi.
  • 5. Penggunaan Lahan
Kecamatan Ulakan Tapakis seluas 3.860 Ha, yang terdiri dari 2 (dua) nagari meliputi daerah yang telah dimanfaatkan/dibangun yang digunakan untuk berbagai kebutuhan masyarakat seperti perumahan dan permukiman serta pertanian, perkebunan dan sebagainya. Pengunaan lahan terbesar adalah untuk sawah yaitu 36% dari luas kecamatan Ulakan Tapakis, dan yang terkecil untuk jalan sebesar 7% dari luas kecamatan Ulakan Tapakis.
Selanjutnya dapat dilihat dari table berikut ini :
TABEL 5
PERSENTASE LUAS LAHAN MENURUT PENGGUNAANNYA
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO.
JENIS PENGGUNAAN
LUAS (Ha)
Persentase (%)
1.
Sawah
1.810
46,891
2.
Tegal/Ladang/Huma
1.567
40,596
3.
Pekarangan/Perumahan
264
6,839
4.
Padang Rumput
10
0,259
5.
Kolam
15
0,389
6.
Sementara tak diusahakan
49
1,269
7.
Kayu-kayuan
20
0,518
8.
Pantai
20
0,518
9.
Perairan Umum
7
0,181
10.
Lain-lain
98
2,539
Jumlah
3.860
100
Sumber : KDA 2007
  • 6. Pemerintahan
•a.            Visi dan Misi
Visi : “Profesional dalam melayanani, membina dan memfasilitasi untuk kesejahteraan masyarakat”.
Misi :
  • 1. Meningkatkan kualitas SDM aparatur kecamatan serta aparat dan lembaga nagari untuk mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa, beradat dan berbudaya.
  • 2. Meningkatkan kinerja aparatur pemerintah kecamatan dan kelembagaan nagari yang partisipatif dan bertanggung jawab.
  • 3. Mewujudkan dan menegakkan aturan-aturan hukum yang mendukung kelembagaan nagari serta mendorong berkembangnya aturan-aturan nagari.
  • 4. Memfasilitasi dalam menumbuhkembangkan pertanian, kelautan dan perikanan, kepariwisataan, ekonomi kerakyatan dan memberdayakan lembaga ekonomi masyarakat berbasis nagari.
  • 5. Membangun akses permodalan melalui kemitraan rantau dan nagari untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
  • 6. Menfasilitasi pembangunan sarana prasarana social dan ekonomi untuk membuka peluang dalam upaya paningkatan perekonomian masyarakat.
 Pelaksanaan Tugas Pemerintahan
Dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan sesuai dengan kewenangan yang dimiliki, pemerintah kecamatan Ulakan Tapakis melaksanakan kewenangan yang mencakup koordinasi, perizinan, rekomendasi, pembinaan, pengawasan, fasilitasi dan sebagainya. Koordinasi, pembinaan dan pengawasan dilaksanakan dengan mengadakan pertemuan dengan unsur-unsur terkait seperti Muspika dan Kepala Cabang Dinas/Instansi se Kecamatan Ulakan Tapakis. Begitu juga dengan tugas-tugas fasilitasi dalam bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
Dalam upaya fasilitasi, terutama demi kesinambungan pelaksanaan pemerintahan nagari, di kecamatan Ulakan Tapakis juga telah dilaksanakan pemilihan wali nagari yaitu di Nagari Ulakan dan Nagari Tapakis. Dalam proses pemilihan wali nagari ini, di nagari Tapakis diikuti oleh 3 calon wali nagari dan di Nagari Ulakan diikuti oleh 5 calon wali nagari. Berkat kerjasama seluruh instansi terkait, pelaksanaan proses pemilihan wali nagari ini dapat berjalan lancar dan aman.
Dalam proses pemilihan wali nagari Ulakan dan Tapakis, jumlah pemilih yang berpartisipasi dalam memberikan suara untuk memilih wali nagari meningkat dari periode pemilihan sebelumnya, baik di nagari Ulakan maupun Tapakis. Peningkatan partisipasi masyarakat dalam menentukan pemimpin di nagari ini menunjukkan meningkatnya kepedulian masyarakat untuk menentukan yang terbaik. Hal ini juga menunjukkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.
Persentase peningkatan partisipasi pemilih dalam memilih walinagari di kecamatan Ulakan Tapakis dapat dilihat pada table di bawah ini.
TABEL 6
PERSENTASE PEMILIH YANG MENGGUNAKAN HAK PILIH
PADA PEMILIHAN WALI NAGARI
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS 
NO
NAGARI
TAHUN 2003
TAHUN 2008
1 Ulakan 35 % 83%
2 Tapakis 65 % 69%
Sumber : Bamus Nagari Ulakan dan Tapakis, 2008.
Berikut daftar nama-nama wali nagari terpilih di kecamatan Ulakan Tapakis.
TABEL 7
DAFTAR NAMA-NAMA WALI NAGARI TERPILIH
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS PERIODE 2008-2014
NO
NAMA
ALAMAT
KET
1 Sudirman Tapakis
2 Sukiman Ulakan
Sumber : Bamus Nagari Ulakan dan Tapakis, 2008.
Dari sector pelayanan, sesuai dengan visi pemerintah kecamatan Ulakan Tapakis untuk melayani secara lebih baik, maka perlu penyediaan sarana prasarana kantor yang memadai.
Untuk meningkatkan pelayanan dibidang kependudukan, di kecamatan Ulakan Tapakis telah melaksanakan SIMDUK maupun SIMDA secara offline. Selain itu juga telah dipersiapkan jaringan internet untuk kesiapan SIMDUK dan SIMDA online.
Selain itu, untuk mendukung upaya efisiensi dalam kegiatan administrasi perkantoran, di kecamatan Ulakan Tapakis juga menerapkan system jaringan computer tersambung satu sama lainnya (Local Area Network). Hal ini akan memudahkan dalam pekerjaan dan efisien dalam  biaya.
  • 7. Bidang Pendidikan
Dibidang pendidikan, telah dilakukan upaya-upaya pembinaan dan fasilitasi berbagai program mulai dari program sekolah sampai program pendukung seperti UKS, PLS dan sebagainya. Pembinaan dilakukan melalui rapat-rapat koordinasi dan dalam setiap upacara ke sekolah-sekolah.
Pembinaan PAUD dilaksanakan bersama dengan TP PKK kecamatan Ulakan Tapakis dan saat ini PAUD kecamatan Ulakan Tapakis merupakan PAUD percontohan binaan yang ditetapkan oleh TP PKK Kabupaten Padang Pariaman. Jumlah PAUD  dan TK di kecamatan Ulakan Tapakis sebanyak 3 unit dan Sekolah Dasar sebanyak 19 unit.
Di kecamatan Ulakan Tapakis terdapat 4 Sekolah Menengah Tingkat Pertama. Jumlah ini mengalami peningkatan karena jumlah murid tidak sebanding dengan fasilitas yang tersedia pada tahun 2006. Oleh sebab itu, pada tahun 2007, ditambah dengan SMPN 2 Satu Atap dan SMPN 3 Ulakan Tapakis. Tingkat kelulusan siswa pada tahun ajaran 2008 juga meningkat menjadi 98,38 % dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 98 %.
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat
PKBM Alhamdulillan Kecamatan Ulakan Tapakis merupakan PKBM berprestasi Juara I Tingkat Propinsi Sumatera Barat pada Tahun 2007. PKBM ini telah membina masyarakat dalam berbagai bidang, termasuk program Keaksaraan Fungsional di kecamatan Ulakan Tapakis yang kuantitas siswanya meningkat pada tahun 2008 sebagaimana table di bawah ini.
TABEL 9
DATA JUMLAH KELAS KEAKSARAAN FUNGSIONAL
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS 
NO
JENIS KELAS
TAHUN 2007
TAHUN 2008
1
Keaksaraan Fungsional
8
15
JUMLAH
8
15
Sumber : PKBM Alhamdulillah Ulakan Tapakis, 2008.
  • 8. Bidang Kesehatan
Guna mendukung upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, diperlukan sarana-prasarana dan tenaga kesehatan yang memadai. Saat ini beberapa sumber daya yang tersedia adalah sebagai berikut :
  • - Puskesmas : 1 buah
  • - PUSTU : 2 buah
  • - Posyandu : 35 buah
  • - Poskesri : 1 buah (sedang pembinaan)
  • - Tenaga Dokter : 1 orang
  • - Tenaga Bidan : 11 orang
  • - Kader : 110 orang
Realisasi kunjungan keluarga miskin ke Puskesmas untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan adalah sebagai berikut :
TABEL 10
DATA KUNJUNGAN KELUARGA MISKIN KE PUSKESMAS
NO
TAHUN
JUMLAH
1
2007
1272
2
S/D SEKARANG
465
Sumber : Puskesmas Ulakan Tapakis, 2008.
Program-program bidang kesehatan yang secara teknis dilaksanakan oleh Pimpinan Puskesmas Kecamatan Ulakan Tapakis beserta jajaran kesehatan telah dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di kecamatan Ulakan Tapakis. Hal ini dapat dilihat dari data berikut ini.
TABEL 11
DATA KEMATIAN : AKI, AKABA DAN AKB
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS 
NO
KEJADIAN
TAHUN
KET.
2007
2008
1
Angka Kematian Neonatus
6
2

2
Angka Kematian Bayi
0

3
Angka Kematian Balita
1
0

4
Angka  Kematian Ibu
1
0

5
Bayi Lahir Mati
2
1

JUMLAH
10
3

Sumber : Puskesmas Kecamatan Ulakan Tapakis, 2008.
Selain hal di atas, di kecamatan Ulakan Tapakis juga dilakukan penanganan gizi buruk yang perkembangannya meningkatn dari tahun sebelumnya sebagaimana table dibawah ini.
TABEL 12
DATA PERKEMBANGAN PENANGANAN GIZI BURUK
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
KRITERIA
JUMLAH – TAHUN
KET.
2007
2008
1
Kwashiorkor
-
-

2
Marasmus
-
-

3
Gizi Baik
1204
1234

4
Gizi Buruk
26
19

5
Gizi lebih
8
3

Sumber : Puskesmas Kecamatan Ulakan Tapakis, 2008.
Upaya penanganan gizi buruk ini dilakukan dengan :
  • - Penyuluhan mengenai pengaturan pola makan
  • - Pemberian Makanan Tambahan
  • - Penyuluhan untuk menjaga kebersihan diri anak
  • - Pemberian Obat Cacing
  • - ASI
  • 9. Bidang Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan
Dibidang pertanian, peningkatan pendapatan dan perekonomian masyarakat diupayakan dengan melakukan ekstensifikasi dan intensifikasi pertanian.
Potensi dibidang pertanian terutama penghasil kebutuhan pokok, sangat memberikan harapan yang menjanjikan untuk peningkatan perekonomian petani di kecamatan Ulakan Tapakis.
Hal ini dapat dilihat dari peningkatan produksi dari tahun sebelumnya, dimana sampai saat ini terdapat peningkatan sebagaimana data dibawah ini.
TABEL 13
DATA KETERSEDIAAN BERAS (PANGAN)
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO.
ITEM
TAHUN
KET.
2006
2007
1
Luas sawah
1.810
Ha
2
Luas tanam
3.606
Ha
3
Luas panen
3.604

4
Produktivitas rata-rata
66,50
Kw/ha
5
Produksi (GKP)
23.967,04
Ton
6
Tersedia Padi (GKG)
21.330,67
Ton
7
GKG yang diolah jadi beras
21.148,49
Ton
8
Penggunaan beras non pangan
182,18
Ton
9
Tersedia beras konsumsi
20.966,31
Ton
10
Konsumsi beras penduduk
140
Kg/cap/tahun
11
Kebutuhan beras penduduk
2.568,16
Ton
12
Surplus
18.398,15
Ton







Sumber : Kantor Cabang Dinas Pertabun Kec. Ulakan Tapakis
Dari luas sawah di atas, 497 Ha diantaranya dialiri irigasi sedangkan sisanya 1.313 Ha merupakan sawah tadah hujan. Tetapi meskipun demikian, peningkatan produksi tanaman padi ini dapat dicapai dengan pengaturan tanam dan pemanfaatan teknologi padi tanam sebatang.
TABEL 14
DATA PRODUKSI PALAWIJA DAN SAYURAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS
LUAS (Ha)
PRODUKSI TAHUN (TON)
2006
2007
1
Jagung
31
128,6
148,8
2
Kacang Tanah
1
3,1
3,6
3
Terung
2
21
22,6
4
Ketimun
15
147
159
5
Cabe
18
80,7
89,82
6
Kangkung
2
15,3
21,8
7
Kacang Panjang
16
5
6
8
Semangka
28
501,2
551,32
Sumber : Kantor Cabang Dinas Pertabun Kec. Ulakan Tapakis
TABEL 15
DATA PRODUKSI BUAH-BUAHAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS
LUAS (Ha)
PRODUKSI TAHUN (TON)
2006
2007
1
Jeruk
13
252
2
Durian
1,79
21,5
3
Jambu biji
1,99
11,7
4
Pepaya
7,6
249
5
Pisang
287,28
919,28
6
Nangka
4,82
30,12
7
Melinjo
156
1.692,41
8
Nanas
0,02
0,06
9
Sawo
1,9
13,5
JUMLAH
474,4
3.189,57
Sumber : Kantor Cabang Dinas Pertabun Kec. Ulakan Tapakis
Untuk mengembangkan tanaman kakao di Kecamatan Ulakan Tapakis telah dilakukan ekstensifikasi. Hal ini dilakukan mengingat kakao adalah produk yang sangat menjanjikan untuk peningkatan perekonomian masyarakat, sejalan dengan program pemerintah kabupaten Padang Pariaman. Data pengembangan kakao di Kecamatan Ulakan Tapakis adalah sebagai berikut :
TABEL 16
PEMBUDIDAYAAN TANAMAN KAKAO
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
KRITERIA
KETERANGAN
1
Tanaman belum menghasilkan (TBM)
72,97 Ha
2
Tanaman menghasilkan TM
0,35 Ha
3
Produksi
0,154 Ton
Sumber : Kantor Cabang Dinas Pertabun Kec. Ulakan Tapakis
Selain hal di atas, di Kecamatan Ulakan Tapakis juga telah mulai diterapkan teknologi Padi Tanam Sebatang (PTS) dengan data sebagai berikut :
TABEL 17
DATA PERKEMBANGAN PENERAPAN TEKNOLOGI
PADI TANAM SEBATANG (PTS) DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
ITEM
TAHUN
2006
2007
1
Luas (Ha)
5,25
2
Produktivitas (Kw)
68,8
3
Produksi (Ton)
36,12
Sumber : Kantor Cabang Dinas Pertabun Kec. Ulakan Tapakis
Pada penerapan program Padi Tanam Sebatang, kelompok tani dari Kecamatan Ulakan Tapakis (Munggu Lua) mewakili Kabupaten Padang Pariaman untuk lomba pada tingkat Propinsi Sumatera Barat.
Berbagai peningkatan produktivitas di atas tidak terlepas dari upaya untuk mengembangkan kelembagaan kelompok tani dan gabungan kelompok tani yang dari tahun ke tahun diupayakan pembinaannya, baik secara kualitas maupun kuantitas.
TABEL 18
DATA KELOMPOK TANI DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS

NO
TINGKATAN
JUMLAH (buah)
TH 2007
TH 2008
1
Pemula
23
27
2
Lanjut
14
15
3
Madya
1
1
4
Utama
1
1
5
Belum dikukuhkan
24
19
6
Jumlah Gapoktan
-
5
JUMLAH
63
68
Sumber : Kantor Cabang Dinas Pertabun Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
  • 10. Bidang Peternakan
Dikecamatan Ulakan Tapakis, selain berprofesi sebagai nelayan dan petani, penduduk mempunyai mata pencaharian sampingan dengan mengembangkan usaha dibidang peternakan. Populasi ternak di kecamatan Ulakan Tapakis dapat dilihat pada table di bawah ini.
TABEL 19
DATA POPULASI TERNAK
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS TERNAK
JUMLAH (ekor)
TH 2006
TH 2007
1
Sapi
2.838
2.847
2
Kerbau
1.325
1.351
3
Kambing
1.492
1.498
4
Ayam Ras
70.000
70.000
5
Ayam Kampung
37.193
38.992
6
Ayam Pedaging
210.000
245.000
7
Itik
4.407
4.429
Sumber : Kantor Cabang Dinas Peternakan Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
Upaya pengembangan peternakan di kecamatan Ulakan Tapakis didukung oleh kelembagaan organsasi kelompok petani ternak yang terdiri dari :
  • a. Kelompok Maju Bersama
  • b. Kelompok Tri Buana
  • c. Kelompok Simpang Empat R. Karambia
  • d. Kelompok Sumber Jaya
  • e. Kelompok Rancak Sakato
  • f. Kelompok Padang Toboh

  • 11. Bidang Kelautan dan Perikanan
Sektor perikanan merupakan salah satu sumber kegiatan ekonomi atau sumber pemenuhan kebutuhan hidup penduduk Kecamatan Ulakan Tapakis. Karena letak geografisnya di wilayah pantai, maka mata pencaharian penduduk juga berasal dari profesinya sebagai nelayan. Pada saat ini terdapat jumlah nelayan di kecamatan Ulakan Tapakis sebagaimana data dibawah ini. 
TABEL 20
DATA JUMLAH NELAYAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS TAHUN 2007
NO
NAGARI
JUMLAH NELAYAN (Jiwa)
KET
1
Ulakan
586

2
Tapakis
134

JUMLAH
720

Sumber : Kantor Cabang DKP Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
Sedangkan jumlah alat tangkap nelayan menurut jenisnya dapat dilihat pada data berikut ini.
TABEL 21
DATA JUMLAH ALAT TANGKAT MENURUT JENISNYA
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS
TAHUN 2006 (Unit)
TAHUN 2007 (Unit)
KET
1
Payang
9
11

2
Rawai
41
78

3
Gillnet
63
88

4
Pukat  Lori
22
27

5
Pancing Tonda
35
56

6
Pukat Tepi
12
15

JUMLAH
182
275

Sumber : Kantor Cabang DKP Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
Sedangkan jumlah armada yang digunakan nelayan dapat dilihat pada table berikut ini.
TABEL 22
DATA JUMLAH ARMADA YANG DIGUNAKAN NELAYAN
DIKECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS
TAHUN 2006 (Unit)
TAHUN 2007 (Unit)
KET
1
Kapal
3
3

2
Motor temple
52
97

3
Perahu layar
98
35

JUMLAH
153
135

Sumber : Kantor Cabang DKP Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
Dari data di atas dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan kualitas armada yang digunakan oleh nelayan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari dalam rangka meningkatkan pendapatan.
Dalam produksi perikanan laut di kecamatan Ulakan Tapakis, terjadi peningkatan tari tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan karena fasilitas yang dimiliki oleh nelayan sudah semakin lengkap diantaranya dengan keberadaan KUBE FM Nelayan sebanyak 30 KUBE dan bantuan alat tangkap dari pemerintah. Peningkatan produksi tersebut dapat dilihat pada table di bawah ini.
TABEL 23
DATA PRODUKSI PERIKANAN LAUT
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS
TAHUN 2006 (Ton)
TAHUN 2007 (Ton)
KET
1
Ikan Pelagis
21
37

2
Ikan Domersal
11
18

JUMLAH
32
32

Nilai Produksi (Rp)
535.000.000
915.000.000

Sumber : Kantor Cabang DKP Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
Selain perikanan laut, sector perikanan darat juga merupakan salah satu mata pencaharian penduduk kecamatan Ulakan Tapakis.
Produksi sector ini juga meningkat dari tahun sebelumnya sebagaimana table di bawah ini.
TABEL 24
DATA PRODUKSI PERIKANAN DARAT/AIR TAWAR
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS 
NO
ITEM
TAHUN 2006
TAHUN 2007
KET
1
Luas kolam
28,5 Ha
28,5 Ha

2
Luar perairan umum
37 Ha
37 Ha

3
Produksi kolam
29,6 Ton
35,6 Ton

4
Produksi perairan umum
1,2 Ton
1,8 Ton

Sumber : Kantor Cabang DKP Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
Dalam pengentasan kemiskinan, beberapa kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2006 adalah sebagai berikut :
  • 1. Bantuan benih ikan gurami sebanyak 30.000 ekor untuk kelompok Sakinah dan Fajar Menyingsing.
  • 2. Bantuan mesin Long Tail sebanyak 55 unit untuk nelayan miskin.
  • 3. Pembuatan tambak sebagai mata pencaharian alternative bagi nelayan miskin.
  • 4. Penebaran benih ikan Nila untuk perairan umum di Korong Gantiang Tangah Padang Nagari Ulakan.
Pada tahun 2007, juga telah dilaksanakan program pengentasan kemiskinan bagi nelayan diantaranya :
  • 1. Bebas perahu layar bagi nelayan sebanyak 45 unit.
  • 2. Uji adaptasi pakan ikan NT 45 di kelompok Sakinah Ulakan dan kelompok Tirta Bahari Tapakis dari Kementerian Ristek.

  • 12. Bidang Pariwisata
Potensi Alam yang dimiliki Kecamatan Ulakan Tapakis dapat dibagi dalam beberapa potensi :
  • a. Potensi Alam ( pariwisata )
Potensi wisata yang dimiliki Kecamatan Ulakan Tapakis adalah sebagai berikut :
  • £ Wisata panorama pantai
  • £ Wisata sejarah
Obyek wisata yang sudah berkembang baik diantaranya :
  • a. Wisata panorama pantai yang dikembangkan di kawasan pantai Tiran Ulakan dan Tiram Tapakis. Kedua lokasi ini sama-sama berkembang dengan pesat. Semenjak dikembangkan di Tiram Ulakan pada Tahun 2005, kembali dirintis pengembangan objek wisata pantai di Tiram Tapakis mulai tahun 2006.
Pengembangan kedua objek wisata ini telah meningkatkan jumlah fasilitas sarana ekonomi masyarakat diikuti dengan peningkatan pendapatan perkapita masyarakat disekitarnya. Jumlah sarana yang meningkat adalah sebagai berikut :
TABEL 25
DATA JUMLAH SARANA PRASARANA WISATA PANTAI
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS SARANA
JUMLAH (buah)
TH 2006
TH 2007 s/d SKRG
1
Mushalla
1
2
2
Rumah makan
12
27
3
Sarana MCK
1
2
4
Sarana Air Bersih
1
2
5
Jalan
1
2
JUMLAH
15
34
Sumber : Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kec. Ulakan Tapakis
  • b. Wisata sejarah yaitu Makam Syeh Burhanudin
Dalam rangka mendukung program pariwisata sejarah ini, pemerintah Kecamatan Ulakan Tapakis memfasilitasi upaya-upaya terselenggaranya program pemerintah khususnya untuk pengembangan kawasan Makam Syeh Burhanuddin sebagai salah satu kawasan strategis di Kabupaten Padang Pariaman. Proses fasilitasi yang dilakukan diantaranya penyediaan lahan pembangunan surau-surau yang sebelumnya belum dapat diselesaikan selama lebih kurang 4 (empat) tahun, saat ini telah dapat dilaksanakan pembangunannya.
  • 13. Bidang Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan
Dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat melalui peningkatan pendapatan, di Kecamatan Ulakan Tapakis dilakukan upaya-upaya pengembangan koperasi, pengembangan usaha-usaha industri kecil dan perdagangan.
Pada tahun 2007, kita telah mendirikan sebuah koperasi wanita dengan nama Koperasi Wanita Sapayuang yang merupakan 1 dari 8 koperasi wanita di Kabupaten Padang Pariaman yang berbadan hukum, No. 04/BH/III-3/KPP-DKM/VII/2007. Dari 92 orang jumlah anggotanya, 25 orang diantaranya adalah KK Miskin yang menjadi binaan koperasi wanita Sapayuang.
  • 14. Bidang Keamanan dan Ketertiban
Upaya menciptakan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat dilakukan dengan berbagai pendekatan. Meskipun demikian, masih terjadi gangguan keamanan dan ketertiban, tetapi dengan tren semakin baik dari tahun-tahun sebelumnya. Berikut ini data kejadian gangguang keamanandan ketertiban di kecamatan Ulakan Tapakis.
TABEL 26
DATA KEJADIAN GANGGUAN KEAMANAN DAN KETERTIBAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS 
NO
JENIS KEJADIAN
JUMLAH/TAHUN
2006
2007
2008
1
Pembunuhan
-
-
-
2
Perjudian
-
-
-
3
Perzinaan
2
4
-
4
Pemerasan
3
4
-
5
Aniaya Berat
12
4
5
6
Pemalsuan
-
3
-
7
Pencurian Berat
4
6
4
8
Kenakalan Remaja
-
-
-
9
Curas
-
-
-
10
Curanmor
-
1
-
11
Narkotika
-
-
-
12
Kecelakaan
-
-
-
13
Bunuh Diri
-
-
-
14
Penculikan
-
-
-
15
Penipuan
1
3
1
16
Pengrusakan
1
-
-
17
Kebakaran
1
-
2
18
Banjir
1
-
-
19
Tenggelam
-
-
1
19
Lain-lain
-
-
-
JUMLAH
25
25
13
Sumber : Setcam Ulakan Tapakis, 2008.
Upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait diantaranya dengan Polsek dan Koramil, tokoh agama dan adat serta satuan keamanan pada tingkat nagari dan Korong. Upaya ini ditindaklanjuti dengan hal-hal sebagai berikut :
  • a. Memberikan pengarahan-pengarahan kepada masyarakat untuk menciptakan suasana aman dan tertib.
  • b. Bersama-sama dengan tokoh masyarakat, ninik mamak dan alim ulama untuk membuat aturan aturan dalaam mendukung ketertiban di nagari. Misalnya aturan untuk tidak melaksanakan hiburan berupa orgen tunggal pada saat-saat tertentu yang ditetapkan.
  • c. Menjalin kerjasama dengan tokoh-tokoh masyarakat dan alim ulama untuk sama-sama menciptakan suasana aman dan tertib.
  • d. Memanfaatkan fasilitas organisasi yang ada seperti Perpolisian Masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan pada tingkat nagari, agar setiap permasalahan tidak meluas.
  • e. Mendirikan pos-pos keamanan di nagari.
Pos-pos keamanan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melakukan tugas-tugas pengamanan di wilayah masing-masing. Pada Tahun 2008, ada peningkatan jumlah pos keamanan yang menunjukkan adanya peran serta masyarakat dibidang keamanan dan ketertiban sebagaimana data berikut.
TABEL 27
DATA JUMLAH KELEMBAGAAN KEAMANAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS SARANA
JUMLAH (unit)
TH 2006
TH 2007 s/d SKRG
1
Pos Keamanan Lingkungan
19
33
2
Perpolisian Masyarakat
-
2
JUMLAH
19
35
      Sumber : Sekretariat Kecamatan Ulakan Tapakis, 2008.
Selain kelembagaan di atas, kondusifnya situasi keamanan dan ketertiban di Kecamatan Ulakan Tapakis juga didukung oleh hal-hal sebagai berikut :
  • 1. Adanya parik paga nagari yang berfungsi menjaga keamanan nagari.
  • 2. Kerjasama yang baik antara tungku tigo sajarangan dalam nagari dalam mengantisipasi setiap timbulnya gejala konflik.

  • 15. Bidang Keluarga Berencana
Dari jumlah pasangan usia subur (PUS) di Kecamatan Ulakan Tapakis yang menjadi sasaran program Keluarga Berencana, sebagian besar yang menjadi sasaran telah dapat dicapai dengan peningkatan dari tahun ke tahun sebagaimana data dibawah ini.
TABEL 28
DATA PENCAPAIAN SASARAN PROGRAM KB
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS
PENCAPAIAN
JUMLAH PUS
TH 2007
S/D TH 2008
1 IUD
175
2 SUNTIK
715
3 PIL
465
4 KONDOM
101
5 MOW
61
6 IMPLAN
302

JUMLAH
1.819
2.288
Sumber : Kantor Cabang Dinas KCKB Kec. Ulakan Tapakis, 2008.
  • 16. Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (Data Umum terlampir)
VISI
         Terwujudnya keluarga yang beriman dan bertagwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat, sejahtera, maju/mandiri, kesetaraan dan keadilan gender serta kesadaran hukum dan lingkungan.
MISI
  • a. Meningkatkan mental spiritual, prilaku hidup dengan menghayati dan mengamalkan Pancasila serta meningkatkan pelaksanaan hak dan kewajiban sesuai dengan hak azazi manusia ( HAM ), demokrasi, meningkatkan kesetiakawanan sosial dan kegotong royongan serta pembentukan watak bangsa yang selaras serasi dan seimbang.
  • b. Meningkatkan pendidikan dan keterampilan yang diperlukan dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa serta meningkatkan pendapatan keluarga.
  • c. Meningkatkan kwalitas dan kwantitas pangan keluarga serta upaya peningkatan pemanfaatan pekarangan melalui Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman ( HATINYA ) PKK, sandang dan perumahan serta tata laksana rumah tangga.
  • d. Meningkatkan derajat kesehatan, kelestarian lingkungan hidup serta menbiasakan hidup berencana dalam semua aspek kehidupan dan perencanaan ekonomi kelurga dengan membiasakan menabung.
  • e. Meningkatkan pengelolaan Gerakan PKK baik kegiatan pengorganisasian maupun pelasanaan program-programnya yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat setempat.
Beberapa kegiatan TP-PKK Kecamatan Ulakan Tapakis adalah sebagai berikut :
SEKRETARIAT
  1. Mencatat surat masuk dan surat keluar
  2. Membuat undangan pertemuan
  3. Menghadiri pertemuan dan rapat ke Kabupaten selaku mewakili Ketua TP PKK
  4. Mengadakan pertemuan-pertemuan ke Nagari
  5. Membuat notulen rapat
  6. Konsultasi dengan TP PKK Kabupaten pada pertemuan
  7. Merencanakan kegiatan pertemuan ke TP PKK Nagari
  8. Membuat laporan tahunan
POKJA I
  1. Pembinaan anak dan remaja
  2. Pembinaan kelompok yasinan
  3. Pembinaan Majelis Taqlim
POKJA II
  1. Pembinaan administrasi UP2K
  2. Pembinaan program BKB
POKJA III
  1. Pembinaan pemanfaatan lahan pekarangan ( HATINYA ) PKK
  2. Pembinaan pemanfaatan lahan pekarangan ( TOGA )
POKJA IV
  1. Pembinaan Posyandu Balita dan Lansia
  2. Pembinaan GSI
  • 17. Pelaksanaan Program Pengentasan Kemiskinan
Dalam memfasilitasi program pengentasan kemiskinan, pemerintah kecamatan bersama dinas instansi terkait mengadakan koordinasi untuk memadukan terlaksananya program dengan baik. Target keluarga miskin yang menjadi sasaran di kecamatan Ulakan Tapakis dapat dilihat pada table berikut ini.
TABEL 29
DATA JUMLAH KK MISKIN DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS 
NO
NAGARI
JUMLAH PUS


1
ULAKAN
689

2
TAPAKIS
450

JUMLAH
1139

Sumber : BPS, 2008.
Dalam upaya pengentasan kemiskinan, pemerintah Kecamatan bekerjasama dengan cabang dinas/instasni terkait serta nagari untuk menyukseskan program-program pemerintah Kabupaten Padang Pariaman di bidang kemiskinan. Diantaranya :
  • 1. Melakukan koordinasi melalui pertemuan pertemuan dalam melaksanakan program pengentasan kemiskinan dari dinas instansi terkait
  • 2. Memfasilitasi untuk bantuan dana bergulir dan bantuan lainnya dari pemerintah
  • 3. Memfasilitasi kelancaran program PNPM Mandiri Perdesaan.
Program-program yang telah dilaksanakan meliputi :
  • 1. Peningkatan Akses Masyarakat Miskin terhadap Pelayanan Dasar
  • 2. Pemberdayaan Masyarakat dengan program pemberdayaan
  • 3. Program Perlindungan Sosial
TABEL 30
DATA PROGRAM PENGENTASAN KEMISKINAN
YANG TELAH DILAKSANAKAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKIS
NO
JENIS PROGRAM
KK MISKIN SASARAN


1
Raskin
1139

2
Askeskin
1139

3
Kredit Mikro
68

4
Rumah Tidak Layak Huni
17

5
Listrik
20

6
MCK
12

7
Mesin Bordir
22

8
Modal Usaha UKM
25

9
Pengembangan Kakao
Masyarakat

10
Bantuan alat tangkap
45 unit

11
BLT
1139

Sumber : P2KL Kecamatan Ulakan Tapakis, 2008.
Selain program di atas, upaya fasilitasi yang dilakukan untuk menunjang program pengentasan kemiskinan adalah dengan membuat data “by name by address ” (sebagaimana terlampir) bekerjasaman dengan P2KL serta memfasilitasi pembentukan lembaga-lembaga sebagaimana dapat dilihat pada table di bawah ini.
TABEL 31
LEMBAGA/KELOMPOK YANG DIBENTUK
DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN
DI KECAMATAN ULAKAN TAPAKI 
NO
JENIS PROGRAM
TAHUN DIBENTUK


1
Koperasi Wanita
2007

2
KUBE FM
1139

3
KUBE Waserda
68

4
Kelompok Tani/Gapoktan
17

5
Desa Siaga
20

6
Kelompok Perikanan
12

Sumber : Setcam Ulakan Tapakis, 2008.
Dengan upaya-upaya memfasilitasi pembentukan kelompok tersebut, akan membuka peluang bagi keluarga miskin untuk memanfaatkan segala akses yang ada dalam meningkatkan pendapatan keluarga. Oleh sebab itu, perlu fasilitasi dari aparatur pemerintahan baik tingkat nagari maupun kecamatan.
Dalam upaya mengentaskan kemiskinan, potensi yang dimiliki dan dapat dikembangkan adalah :
  • 1. Pengembangan daerah pariwisata yang membukaa lapangan kerja bagi penduduk sekitarnya.
  • 2. Lahan pertanian dengan menerapkan teknologi pertanian dan membantu akses permodalan dibidang pertanian.
  • 3. Perikanan laut dan darat (telah dibentuk Kube-kube dan Kelompok Tani)
  • 4. Perkebunan di wilayah Tapakis.
  • 5. Kerajinan tangan (handycraft) yang tersebar di Ulakan dan Tapakis
  • 6. Industri Bordir dengan produksi Mukena dan lainnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar